Sabtu, 22 Mei 2010

Saat Dunia Kembali ke Jahiliyah

Saat belahan bumi diguncang kebodohan

dihancurkan dengan kedzaliman

mencari jati diri yang tak pernah pasti

kejenuhan dan kesengsaraan terpancar

tak ada satupun titik cahaya kemenangan

air mata menjadi lautan kesedihan


Langkah demi langkah tak ada harapan

pandangan mata tak ada pancaran kebahagiaan

tutur sapa tak ada makna keberkahan

hanya pasrah dan pasrah yang terucap

sedih saat dunia kembali ke masa jahilliyah

yang penuh dengan kebodohan

tak ada sedikitpun rasa penghormatan

dunia bagai dihuni oleh binatang

yang kaya akan hawa nafsu

hati mengeras dan membatu


Sampai kapankah semua ini akan bertahan?

Kapan kemenangan itu akan datang?

Akankah Tuhan mengutus sebuah permata penerang kegelapan?

Sang pemimpin yang perkasa

Membawa ajaran dan amanat Tuhan

Penuntun jiwa yang kelam

Penunjuk langkah yang sesat

Pemandu hati yang telah mati

Tak ada jawaban yang mampu membebaskan semua belenggu

Do’a, tekad dan harapan yang menjadi awal perjuangan

Saling berpaku tangan dan mempersatukan tekad

Dalam ukhuwah Islam yang benar

Bersama pedoman kitab Al-Qur’an


Yang akan menjawab semua tanya

Meyakinkan keresahan yang terbelenggu

Menunjukan jalan dan langkah yang tersesat

Menghidupkan hati yang telah mati

Membawa kehidupan dalam kebahagiaan

Bersama sejuta pemikiran dan harapan di hari yang cemerlang

Menabur kesejahteraan bersama bintang

Menuju alam yang penuh dengan rahmat Tuhan

Yang kelak dipersatukan dengan sejuta pahlawan Islam

Tidak ada komentar:

Posting Komentar